Harap Tunggu...

Sabtu, 21 Juni 2025
» Berita » APEL SENIN PAGI : MEMBENTENGI DIRI DENGAN SIFAT QANAAH
APEL SENIN PAGI : MEMBENTENGI DIRI DENGAN SIFAT QANAAH
  

APEL SENIN PAGI : MEMBENTENGI DIRI DENGAN SIFAT QANAAH

Palangka Raya│pa-palangkaraya.go.id
Pengadilan Agama Palangka Raya kembali melaksanakan Apel Pagi yang rutin dilakukan setiap senin pagi. Kegiatan berlangsung di halaman depan kantor Pengadilan Agama Palangka Raya yang terletak di Jl. Kapten Piere Tendean No. 2 Kota Palangka Raya diikuti oleh segenap aparatur Pengadilan Agama Palangka Raya. Bertindak sebagai Pembina Apel adalah Wakil Ketua Pengadilan Agama Palangka Raya Bapak M. Sa’dan, S.Ag.

Kegiatan apel pagi berlangsung tepat pada pukul 08.00 WIB yang dimulai dengan pengucapan 8 (delapan) Nilai Utama Mahkamah Agung oleh Abdul Rasyid dan yel yel Mahkamah Agung, Badilag, PTA Palangka Raya dan Pengadilan Agama Palangka Raya, yang diikuti oleh seluruh peserta apel, kemudian dilanjutkan dengan amanat oleh Pembina Apel.

Mengawali amanatnya Wakil Ketua Pengadilan Agama Palangka Raya M. Sa’dan, S.Ag, mengingatkan pentingnya membentengi diri dengan sifat qana’ah, yakni merasa cukup atas apa yang telah diberikan. Menurut beliau dengan qanaah, seseorang dapat memelihara diri dari perilaku tercela karena qanaah mengajarkan untuk menerima apa yang telah diberikan, sehingga tidak ada rasa tamak dan iri terhadap milik orang lain. Qanaah membantu mengendalikan hawa nafsu dan menjaga diri dari perbuatan buruk, sehingga seseorang dapat hidup dengan tenang dan damai. jelasnya.

Sebagaimana hadist yang diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas, ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “seandainya manusia diberi dua lembah berisi harta, tentu ia masih menginginkan lembah yang ketiga. Yang bisa memenuhi dalam perut manusia hanyalah tanah. Allah tentu akan menerima taubat bagi siapa saja yang ingin bertaubat.” (HR. Bukhari). Tegasnya. Rasa tidak puas dapat membuat manusia menjadi rakus, tamak, dan tidak bersyukur. Mereka akan selalu mengejar harta kekayaan tanpa henti, bahkan dengan cara yang tidak halal. Hal ini dapat membuat mereka terjerumus ke dalam dosa dan kesengsaraan. tegasnya.

Selanjutnya apel pagi ditutup dengan pembacaan doa oleh Rahsianoor Syam’ani, S.H.I. (Panitera Pengganti PA Palangka Raya) yang diperbantukan. (Redaksi/IT).

Follow juga akun Media Sosial PA Palangka Raya
Instagram : pa_palangka_raya
facebook : pengadilan agama palangka raya
youtube : PA Palangkaraya

#humasmahkamahagung #ditjenbadilag #pa_palangkaraya #pta_palangkaraya