https://pa-palangkaraya.go.id PA.PALANGKARAYA. Andaikan kita mampu untuk melakukan silaturahmi dengan baik, akan banyak pintu yang bisa kita buka dengan mudah. Tidak hanya urusan rezeki, tapi juga bisa berupa jabatan dan kepercayaan yang bisa diberikan kepada kita untuk memegang amanah tertentu. Karenanya, wahana silaturahmi menjadi penting untuk selalu dibangun dengan berbagai macam cara. Hal ini dilakukan karena kita sadar bahwa silaturahmi menjadi media yang sangat strategis, bahkan merupakan bagian dari jantungnya sebuah organisasi tak terkecuali Dharmayukti Karini Cabang Palangka Raya.

Nampak ibu-ibu anggota Dharmayukti Karini Cabang Palangka Raya sedang asyik mengikuti rangkaian acara.

Oleh karenanya, momentum ini juga dimanfaatkan oleh ibu-ibu Dharmayukti Karini Cabang Palangka Raya untuk selalu menata hubungan tali silaturahmi agar tetap berjalan harmonis penuh kedamaian, bertempat di ruang sidang utama Pengadilan Agama Palangka Raya dilaksanakan pertemuan rutin Dharmayukti Karini yang dihadiri oleh ibu-ibu baik yang berada di lingkungan Pengadilan Agama Palangka Raya, maupun yang berada di lingkungan peradilan umum (Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tata Usaha Negara). Pertemuan rutin yang dilaksanakan dua bulan sekali ini, di samping sebagai wahana silaturahmi, juga dapat dijadikan sebagai sarana untuk saling tukar-menukar informasi.

Acara rutin Dharmayukti Karini kali ini dirasa lebih khusus, karena bertepatan dengan bulan peringatan Isra dan Mi’raj Nabi besar Muhammad SAW, karena itu ibu-ibu Dharmayukti Karini Cabang Palangka Raya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk mengelar acara Peringatan Isra Miraj Nabi Besar Muhammad SAW.

Sebelum penyampaian tausiah seputar peringatan Isra dan Mi’raj Nabi besar Muhammad SAW, acara terlebih dulu dimulai dengan sambutan dari tuan rumah, dalam hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Dharmayukti Karini Cabang Palangka Raya Ny. Hj. Salmah Mahbub dalam sambutannya ia menyatakan ungkapan terimakasih kepada ibu-ibu yang mau menyisihkan sedikit waktu untuk bisa hadir dalam acara ini, selanjutnya ia menyatakan merasa senang karena diberikan kesempatan untuk melaksanakan acara ini.

Selanjutnya tausiah seputar peringatan Isra dan Mi’raj yang disampaikan oleh Drs. H. Raujan. Dalam tausiahnya ia menjelaskan bahwa essensi dari peringatan isra dan mi’raj adalah sholat lima waktu. Dalam shalat, kita dituntut untuk mendirikannya dengan khusyu’. sebab dengan khusyu dalam shalat, amal ibadah kita akan diterima oleh Allah SWT, terhapus dosa-dosa kita, dan segala perilaku dan ucapan kita terjaga dari kemungkaran dan kefasikan. Khusyu’ juga menjadi bukti keikhlasan, karena hanya mereka yang ikhlas ibadah karena Allah dan sholat karena-Nya yang dapat melakukan khusyu’ secara sempurna. Tanpa keikhlasan, maka seseorang hanya melakukan kekhusyu’an yang palsu atau yang sering disebut kekhusyu’an dusta.  Selanjutnya Raujan menyampaikan ada beberapa hal yang dapat menuntun kita untuk bisa melakukan sholat dengan khusu’, antara lain :

1. Menghadirkan Hati.
2. Anggap saat itu adalah sholat yang terakhir.
3. Tuma’ninah dan tidak tergesa-gesa dalam shalat.
4. Tadabbur ayat-ayat  dan dzikir-dzikir yang dibaca dalam shalat
5. Tartil dan memperbagus suara dalam membaca Al Quran.
6. Arahkan pandangan hanya di tempat sujud, dan tidak memalingkan kelainnya
7. Hindari segala hal yang bisa menyibukkan saat sedang shalat.

Diakhir tausiahnya Ustadz Raujan yang juga adalah Panitera Pengganti (PP) Pengadilan Agama Palangka Raya berharap se-sibuk apapun kita, apapun jabatan yang kita miliki serta apapun status sosial kita, sebagai seorang muslim kita adalah sama dihadapannya dan harus mampu menjaga sholat yang lima waktu tersebut. Imbuhnya.

Setelah acara tausiah peringatan isra dan mi’raj selesai, kemudian acara dilanjutkan dengan berbagai macam kegiatan, mulai dari Bazar kue yang dilakukan oleh ibu-ibu dari dharmayukti karini yang ada di lingkungan Pengadilan Agama Palangka Raya hingga pembagian door prize yang dipandu oleh ibu Frislyasi. Kemudian acara ditutup dengan pembacaan doa oleh ibu Hj. Norbaiti serta dilanjutkan dengan makan Soto Banjar bersama yang dihidangkan oleh ibu-ibu dharmayukti karini PA Palangka Raya sebagai tuan rumah. (ikh).