Harap Tunggu...

Sabtu, 15 Februari 2025
» Berita » KPA PALANGKA RAYA : Tetaplah bersyukur karena itu kunci kebahagiaan
KPA PALANGKA RAYA : Tetaplah bersyukur karena itu kunci kebahagiaan
  

Mengawali hari pertama setelah liburan akhir pekan adalah momentum yang takkan terlupakan bagi Drs. Najamuddin, SH., MH, setelah mengabdi selama empat tahun lebih sebagai hakim di Pengadilan Agama Palangka Raya, ada banyak goresan kenangan dan lika-liku yang diukir dan dilalui selama bertugas di bumi Tambun Bungai Palangka Raya. Akan tetapi kenangan manis itupun harus dikubur dalam memori kenangan karena panggilan tugas yang harus memisahkan. Dan sekedar untuk diketahui Drs. Najamuddin, SH., MH sebelumnya adalah hakim di Pengadilan Agama Palangka Raya dimutasi dan bertugas di tempat baru sebagai hakim di Pengadilan Agama Tanjung Pinang, acara perpisahan dan pengantar tugas berlangsung di ruang sidang Pengadilan Agama setempat, pada Senin (25/01/2016).

Acara diawali dengan sambutan dari Bapak Drs. H. Mahbub. A, M.HI selaku Ketua Pengadilan Agama Palangka Raya dalam sambutannya Mahbub mengatakan bahwa promosi dan mutasi haruslah disikapi sebagai jalan untuk menuju kesuksesan yang lebih baik, walaupun rotasi ini tidak merubah segala sesuatunya dari segi penghasilan, namun kita harus yakin bahwa ini adalah rencana Allah yang kita sendiri tidak mengetahuinya, yang pasti ini adalah yang terbaik. Imbuh mantan Ketua PA Martapura ini.

pa-najam

Nampak Bapak Drs. Najamuddin, SH., MH saat menyampaikan permohanan diri dihadapan seluruh karyawan (ti) PA Palangka Raya.

Selanjutnya Mahbub mengungkapkan bahwa sosok Najamuddin adalah pribadi yang cerdas dan inovatif, ada banyak yang ia lakukan selama berada di Pengadilan Agama Palangka Raya, mulai dari melakukan penyempurnaan terhadap blangko-blangko yang ada pada sistem Aplikasi SIADPA TOOL baik putusan maupun berita acara sidang (BAS), menurut Mahbub Najamuddin adalah salah satu hakim yang sangat mumpuni dalam ilmu falakiyah atau ilmu hitung-menghitung. Oleh karenanya Mahbub berharap agar kita mau belajar dari semangat yang dicontohkan oleh Najamuddin ini, selain sebagai hakim yang juga ketua majelis, ia masih sempat berbuat yang terbaik untuk kemajuan kita bersama.

Lebih lanjut Mahbub ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada  saudara Drs. Najamuddin, SH.,MH atas kinerja dan prestasi selama berada di Pengadilan Agama Palangka Raya, selaku pimpinan dan pribadi saya mohon maaf bila selama ini ada tutur kata, sikap dan perbuatan yang menyinggung perasaan saudara. Saya hanya berpesan “tetaplah bersyukur karena itu adalah kunci kebahagiaan”, kekecewaan itu akan timbul jika sesuatu itu kita minta kemudian tidak berhasil, dan selama kita tidak memintanya maka itulah yang terbaik. Kepada para hakim Mahbub juga berpesan agar dalam membuat putusan untuk lebih teliti dan cermat, jangan sampai ada kesalahan sekecil apapun yang berakibat sangat fatal jika para pihak nantinya mengajukan upaya hukum, maka disanalah akan terlihat kesalahan-kesalahan walaupun hanya salah ketik.

pa-photo bersamaFoto bersama unsur pimpinan, para hakim dan karyawan (ti) bersama Drs. Najamuddin, SH.,MH sesaat setelah acara perpisahan.

Sebelum ditutup acara dilanjutkan dengan pembacaan puisi oleh Dra. St. Murahmi, MH (Panitera Pengganti) Pengadilan Agama Palangka Raya, dalam puisinya St. Murahmi mengungkapkan :

Ayahandaku Sayang ,,, Bapak Najamuddin, telah jauh engkau
Melangkah sampai ke Kota Palangka Raya
Meniti sungai Kahayan melintasi lautan nan luas
Menempuh onak dan duri di jalan nan terbentang
Namun semua tiada engkau rasakan
Ayahndaku Sayang ,,, Bapak Najamuddin telah ribuan makna engkau tanamkan
Pada kami semua yang kini merasa telah kehilangan
Namun kenangan senantiasa abadi di dalam sanubari
Tiada akan pernah pupus walau engkau hanya ilusi
Ayahndaku sayang ,,, Bapak Najamuddin, selamat jalan
Berjuta harapan kami impikan
Seorang yang lembut, namun penuh pengertian
Kenang-kenanglah kami yang masih disini
Yang masih gulita tersandung beban
Yang masih tertatih dalam ketidakpastian
Namun harapan masih berbinar
Ayahndaku saying ,,, Bapak Najamuddin, selamat jalan
Semoga nanti seberkas cahaya
Akan menjadi bintang di langit yang kelam
Menjadi kemilau di atas cahaya
Keagungan budi dalam tugas yang didera
Ayahndaku sayang ,,, Bapak Najamuddin, maafkan kami semua yang
Penuh dengan suka maupun duka
Oleh goresan masa-masa yang telah berlalu
Sekiranya tuhan mempertemukan kita kembali
Pada nuansa yang lebih mulya dalam keagungan semesta, amien

Selanjutnya pembacaan doa oleh Drs. Raujan yang dirangkai dengan pemberian selamat kepada Drs. Najamuddin, SH., MH yang akan bertugas di tempat baru dengan nuansa dan suasana yang lebih baru. (ikh).